News, Lakukan Resonansi, Young Ambassador Program Regenerasi Kementan Berbagi Kiat Bisnis, kementerian pertanian,IFAD,BPPSDMP,pusdiktan,Program YESS,Sobat YESS,Petani milenial
Berita

Lakukan Resonansi, Young Ambassador Program Regenerasi Kementan Berbagi Kiat Bisnis

Perkembangan teknologi digital harus dimanfaatkan secara positif untuk menunjang usaha di bidang pertanian maupun peternakan.

YOGYAKARTA – Untuk menggerakkan sektor pertanian,  Indonesia membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang andal. SDM pertanian saat ini pun harus adaptif dan inovatif dalam mengadapi  perkembangan teknologi maupun digitalisasi.

 

Untuk itu, melalui program Youth Enterpreneurship And Employment Support Services (YESS), Kementan bersama IFAD berupaya  menciptakan dan membentuk petani menjadi wirausaha muda yang kreatif dan inovatif.

 

Hal ini sejalan dengan amanat Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang mengharapkan, inovasi teknologi revolusi industri 4.0 dan society 5.0 program YESS diupayakan menarik minat generasi muda menumbuh kembangkan sektor pertanian.

 

"Sumber Daya manusia (SDM) memegang peran sangat penting dalam pembangunan pertanian. Untuk itu Kementan menargetkan 2,5 juta petani milenial untuk mengisi serta mengembangkan sektor pertanian," tegas Mentan Syahrul.

 

Sementara itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menjelaskan “Program YESS ini mampu menciptakan kesempatan bagi kaum muda pedesaan untuk menjadi pengusaha tani. Dengan demikian maka akan mendukung program penumbuhan 2,5 juta petani milenial yang dicanangkan Kementerian Pertanian”, ujarnya.

 

Baru-baru ini,  Young Ambasador (YA) Program YESS melakukan resonansi kepada generasi millenial di kabupaten Magelang serta Jogyakarta. Dalam kunjungan yang dimulai pada 18 hingga 22 September 2022, 3 orang  YA program YESS yakni Rayndra Syahdan Mahmudin, Ade Putra Daulay serta Nurul Ihsani melakukan kunjungan di KUB Unggul Mulyo Magelang, Bank Bapas Magelang hingga menemui mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan YoMa).

 

Nurul Insani dan Ade Putra Daulay pun berkesempatan sharing terkait  statregi pemasaran digital serta langkah-langkah dalam membangun korporasi petani pada seminar yang diikuti oleh petani melinial magelang serta beberapa UMKM Binaan Pemerintah Kabupaten Magelang dan Bank BAPAS 69 Magelang. 

 

“Perkembangan teknologi digital harus dimanfaatkan secara positif untuk menunjang usaha di bidang pertanian maupun peternakan. Dengan adanya seminar ini tentu menjadi motivasi bagi pelaku wisarausaha untuk lebih giat meningkatkan produksinya serta memasarkan secara lebih luas melalui digital", ungkap Nurul.

 

Pada kesempatan selanjutnya Rayndra yang merupakan Alumni Polbangtan YoMa membagikan pengalaman membangun usaha peternakan kambing dan domba dihadapan mahasiswa. Antusiasme mahasiswa pun bertambah saat  Nurul Insani owner dari Buynana Chips ini memberikan kiat-kiat dalam membangun pemasaran melalui media online. 

 

“Jangan pernah ragu untuk memilih pertanian menjadi profesi, karena dari pertanian kami bertiga telah membuktikan bahwa ini adalah sumber cuan. Asal ada kemauan, pasti ada jalan. Kalau bukan kita siapa yang akan mengisi pembangunan pertanian, kalau tidak sekarang kapan lagi?" , tegas Ade, Rayndra dan Nurul.

#SobatYESS Share Yuk!
Footer