BULUKUMBA – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa melalui program Youth Entrepreneurship and Employment Support (YESS) menggelar Pameran Produk Hasil Pertanian atau yang masyhur disebut Open Day.

Mengusung tema “Melalui Program YESS Meningkatkan Wirausaha Siswa Menuju Persaingan Industri 4.0 dan Ketahanan Pangan”, Open Day yang dilaksanakan di UPT SMK Negeri 2 Bulukumba, Kabupaten Bulukumba pada Selasa-Rabu, 12-13 Juli 2022 ini banyak dihadiri oleh generasi milenial.

Pameran tersebut merupakan salah satu program yang digagas Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) guna memfasilitasi para petani milenial menunjukkan hasil produknya kepada masyarakat luas.

Selain itu, melalui pameran ini diharapkan dapat menarik minat para pemuda untuk bekerja dan berusaha di bidang pertanian. Sehingga memunculkan paradigma bahwa pertanian itu bukan hanya milik orang tua akan tetapi juga milik para pemuda yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan mengelola pertanian di negeri ini.

Para Petani Milenial yang turut memamerkan produknya tersebut terdiri dari siswa SMK 2 Bulukumba, para penerima hibah program YESS, CPM YESS, Mahasiswa Universitas Hasanuddin Makassar dan Warga masyarakat setempat.

Adapun Produk yang dipamerkan seperti olahan kue, kopi, jahe, kerajinan tangan, tanaman hias, olahan kunyit dan keripik. Turut pula terlibat para warga sekitar dengan menjual pakaian di sekitar tempat pameran yang menambah ramainya kegiatan pameran.

Sebagai bentuk dukungan pada regenerasi petani, Open Day banyak dihadiri oleh para petinggj daerah seperti dari Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Polbangtan Gowa, Dinas Pendidikan Provinsi, Kapolsek Bulukumba, Kepala Dinas Perdagangan Bulukumba, Kepala Dinas Pertanian Bulukumba dan Camat setempat.

Dengan dukungan berbagai stakeholder tersebut diharapkan dapat terbangun Sinergi dan kolaborasi antara pelaku pendidikan, sektor swasta, pemerintah pusat dan daerah serta seluruh masyarakat guna mempercepat pertumbuhan wirausaha pertanian di Kabupaten Bulukumba.

BPPSDMP sebagai leading fasilitator petani milenial memang sangat gencar memfasilitasi penumbuhan wirausahawan muda di berbagai wilayah.

Hal tersebut sebagai upaya pengejawantahan instruksi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang memerintahkan untuk terus memfasilitasi generasi muda pertanian

“Kementan akan terus memfasilitasi generasi muda agar bisa terjun menjadi petani serta wirausaha pertanian. Kita fasilitasi mereka, kita tingkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka melalui pelatihan. Kita manfaatkan teknologi, Alsintan, jejaring hingga jejaring pemasaran. Kita ubah pola pikir generasi muda bahwa pertanian itu keren, hebat, dan satu-satunya sektor yang menjanjikan terlebih di tengah pandemik ini,” tegas Mentan SYL.

Sementara itu, Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menjelaskan dua kunci utama dalam pelaksanaan program YESS Kementan.

“Pertama program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di pedesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian. Kedua, sasaran dari program YESS yakni pemuda/i harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir,” katanya.

Secara terpisah, Rosniar Kepala Sekolah UPT SMK Negeri 2 Bulukumba sangat mendukung program YESS BPPSDMP Kementan, ia mengatakan “Program YESS ini merupakan program yang berkelanjutan yang dibawahi oleh Kementerian pertanian”.

Rosniar menyebutkan bahwa SMK Kejuruan Pertanian itu memiliki banyak produk yang dikelola sesuai dengan kurikulumnya, seperti produk pengolahan nabati dan hewani, sehingga dia berharap adanya imbas besar untuk siswa-siswi dan alumni terkait kegiatan Pameran Produk Pertanian.

Wakil Direktur I Polbangtan Gowa Kartika Ekasari dalam sambutannya saat pembukaan Open Day mengatakan bahwa “Kabupaten Bulukumba merupakan salah satu Kabupaten yang menerima Program YESS.

“Kegiatan pameran produk pertanian ini, untuk menggugah para petani atau masyarakat muda di Kabupaten Bulukumba mencintai dunia Pertanian, tidak memandang sebelah mata dunia Pertanian.” Ujar Eka.

Selain itu Eka juga menambahkan bahwa semua kegiatan penumbuhan wirausaha tani termasuk kegiatan pameran ini untuk mengubah mindset anak muda bahwa bertani itu keren, tidak kotor, dan modern.

Bupati Bulukumba, yang di wakili oleh Emil Yusri yang merupakan Staf Bidang Ekonomi Pembangunan, yang juga hadir membuka kegiatan menyebutkan bahwa dengan adanya kegiatan pameran produk hasil pertanian ini, dapat meningkatkan minat wirausaha siswa(i) menuju persaingan industri 4.0 dan ketahanan pangan melalui sinergitas.

“Besar harapan saya untuk kedepannya peserta semakin banyak, karena petani kita juga di Bulukumba cukup banyak.” Ujar Emil Yusri

Harpin salah satu Peserta Pameran yang juga merupakan penerima dana Hibah Kompetitif (HK) 2021 sangat berterima kasih dengan adanya Program YESS ini karena sudah membantu usaha “Family Garden” miliknya.

“Saat ini sudah ada ratusan macam varietas tanaman maupun bunga yang saya kembangkan, dan sudah laku dipasarkan baik melalui media sosial seperti facebook, Instagram maupun penjualan langsung”. Ucap Sarpin. Bahkan menurut Sarpin saat ini pengiriman tanamannya sudah sampai ke Kendari Sulawesi Tenggara.

“Alhamdulillah pendapatan dari usaha family garden ini meningkat dari sebelumnya, ini semua berkat adanya Program YESS” ungkapnya bangga.